Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan saat kunjungan kerja reses Komando Resor Militer (KOREM) 042/Garuda Putih (Gapu) di Jambi, Senin (11/8/2025). Foto : Oji/Andri

PARLEMENTARIA, Jambi – Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan, menyoroti kesiapan teknologi pertahanan di lingkungan Komando Resor Militer (KOREM) 042/Garuda Putih (Gapu) Jambi dalam kunjungan kerja reses Komisi I di Jambi, Senin (11/8/2025). Fokus perhatian Junico tertuju pada pemanfaatan teknologi drone di satuan tersebut, seiring dengan perkembangan perang modern yang kian mengandalkan kecanggihan teknologi.

Dalam pertemuannya dengan jajaran KOREM 042/Gapu, Legislator yang akrab disapa Nico Siahaan ini mempertanyakan apakah selama ini telah dilakukan pelatihan khusus mengenai penggunaan dan pengoperasian drone kepada prajurit. Ia menegaskan, penggunaan drone sudah menjadi bagian integral dalam strategi militer masa kini, sehingga dibutuhkan keahlian teknis yang mumpuni dari setiap personel TNI.

"Kita tahu bahwa dalam era perang modern, teknologi drone berkembang sangat pesat. Ini bukan lagi masa depan, tapi kebutuhan saat ini. Pertanyaannya, apakah KOREM 042/GAPU sudah menyiapkan pelatihan khusus untuk itu?" ujar Nico.

Selain membahas aspek teknologi, Politisi Fraksi PDI Perjuangan tersebut juga menyinggung rencana peningkatan status KOREM 042/Gapu menjadi Komando Daerah Militer (Kodam). Menurutnya, langkah tersebut tentu akan berdampak pada penambahan personel yang signifikan. Untuk itu, ia menanyakan kesiapan dan skema penempatan personel baru dalam rangka mendukung transformasi tersebut.

"Kalau memang akan ada penambahan personel karena peningkatan status menjadi Kodam, bagaimana skema penempatannya? Ini penting untuk memastikan efektivitas dan efisiensi organisasi ke depannya," tambahnya.

Kunjungan Nico Siahaan ke Jambi merupakan bagian dari tugas pengawasan Komisi I DPR RI terhadap kinerja TNI dan kesiapan pertahanan nasional di daerah. Ia menegaskan, Komisi I akan terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia serta modernisasi alutsista di seluruh satuan TNI. (oji/rdn)